Saat itu nggak ada jadwal apapun selain jalan-jalan keliling Jogja karena kalau ke kampus pada hari itu bakal sia-sia .
Aku dan Angga sebetulnya ingin pergi jam 10 ke atas, karena masih pengen liat film Naruto yang tayang jam 9, apalagi filmnya yang seri The Movie, yang jarang-jarang banget ditayangkan stasiun televisi lokal .
Tapi karena paksaan teman-teman, aku pun mematikan Tab milik Angga untuk segera bergabung bersama yang lain .
Kami sempet foto-foto dengan background kamar mandi, yang hasilnya sangat tidak memuaskan entah karena background atau yang memfoto nggak ahli -,-
Kami bersepuluh keluar dari kost-kostan sekitar jam setengah 10. Angga membawa handycam yang baru dibelinya, Fiki dan Eka juga masing-masing membawa kamera digital, hasil potretan mereka akan aku tunjukkan pada kalian nanti seiring berjalannya cerita ..
Fiki berpura-pura menjadi host sebuah acara televisi yang menayangkan tentang liburan dengan Rina sebagai kameramennya (pantes kok), acaranya ia beri judul "5cm-Wannabe", yang akhirnya aku tulis sebagai judul cerita dari lima seri postingan berkelanjutan ini, padahal aku uda bikin judul sendiri yaitu "Jogja's On Sight" tapi tak apalah, judul hanya formalitas yang penting isinya menarik, ceilah ..
Kami berjalan melewati Taman Parkir Ngabean, lalu ke suatu jalan yang panjang dengan banyak losmen-losmen murah di kanan-kiri jalan yang udah penuh, pantas saja kami dapat kost-kostan didalam kampung .
Sepanjang perjalanan pun, cewek-cewek yang bawa kamera uda mulai beraksi berfoto-foto ria .
Seperti saat berada di simpang tiga Taman Parkir Ngabean, dibawan papan penunjuk arah untuk menuju Keraton Jogjakata, para cewek langsung sibuk berpose, sementara para cowok hanya duduk menunggu sambil sesekali bercanda ..
Rina |
Eka |
Fiki |
Ditengah jalan, Sirot ingin membeli topi kupluk, jadi kami berhenti untuk menunggu Sirot, Irsyad dan Hanif beli topi, lagi-lagi .. para cewek berfoto ria tapi untuk kali ini yang cowok juga diajak, haha ..
Sirot dengan topi barunya |
Rina : pedemeter lagi tinggi -,- |
Setelah makan soto, kami foto-foto lagi ..
The girls #1 |
The girls #2 |
Dari luar, benteng memang masih keliatan seperti aslinya, nggak ada yang berubah kecuali sisi kanan dari gerbang depan itu untuk parkir sepeda motor .
Sebelum masuk, para pengunjung harus membeli karcis masuk seharga dua ribu rupiah, di lorong masuk juga ada beberapa foto yang menjelaskan tentang sejarah tempat ini dan sertifikat dari pemerintah yang menunjukkan bahwa benteng ini telah beralihfungsi dari benteng menjadi tempat pariwisata ..
Memasuki benteng, kami langsung disuguhi oleh dua patung pahlawan nasional dan dua peta berbeda seperti ini ..
Setelah melewati dua patung pahlawan adalah halaman utama dengan banyak lampu-lampu dan tempat duduk untuk bersantai ..
Di sisi kanan kiri juga banyak ruangan yang bisa dimasuki, tetapi kami hanya diluar dan mengambil foto di halaman itu ..
Sebenernya fotonya jelek, tapi karena terpaksa yasudah --" |
Astaghfirullahal'adzim! :o |
Kami kembali melewati sebuah lorong yang kali ini tembus ke tempat lain, disana ada seorang penjaga yang diajak foto, entah dimana sekarang fotonya ..
Sebenarnya sangat banyak foto-foto bagus yang kami ambil, entah dimana mereka berada -,- sungguh disayangkan ..
Berikut beberapa foto bersama yang kami ambil setelah keluar dari lorong kedua, kali ini aku yang memegang kamera ..
Setelah bosan diam disitu, kami pun keluar dari benteng .. lalu kami sepakat untuk melanjutkan perjalanan ke Parangtritis dengan naik bis ..
Awalnya sempat bingung mau naik bis yang mana karena ada dua jenis bis di Jogja, yaitu Trans Jogja dan bis biasa seperti yang kita lihat di Surabaya ..
Lalu setelah tanya polisi, kita jadi naik bis yang biasa yang jalur C, tapi nggak langsung ke Parangtritis karena harus oper dulu untuk naik bis yang memang tujuannya ke Parangtritis ..
Kami menunggu selama 15 menit dengan mencium bau bakso yang menggoda, aahh bakso -,-
Lalu bis itupun datang, ukurannya lebih kecil dibanding bis biasa yang lain ..
FYI, karena hari kedua adalah hari yang paling panjang dan banyak cerita didalamnya, maka aku pecah cerita hari kedua ini menjadi dua jilid .. jilid pertama adalah perjalanan dari kost ke benteng, lalu disusul jilid kedua adalah dari benteng ke kost termasuk ke Parangtritis, lagipula, foto di Parangtritis sangat banyak ..
Tujuan dari pemecahan ini, selain untuk mempersingkat waktu juga untuk menghindari kebosanan pembaca, jadi maaf buat Rina yang uda request dari beberapa hari yang lalu untuk cerita hari keduanya, pas dibaca eh ternyata masih dipecah lagi ceritanya, hehehe :p
See ya in the next story ^^
To be continued ... 5 cm-wannabe #2 Jilid Kedua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar